SLIDE SHOW

Jetpack

Mewujudkan impian seseorang untuk dapat terbang

Mobil Terbang

Mobil Yang Dapat Mengefisienkan Waktu Pergi Anda.

Kompor Tanpa Api

Dapat Mengurangi Resiko Kebakaran.

Robot Assisten Manusia

Memudahkan Pekerjaan Manusia.

Kamera Kecil

Tidak Memakan Banyak Tempat Saat Berpergian.

Sabtu, 17 Mei 2014

Mesin Teleportasi




Q-Teleportation telah berhasil pada objek yang lebih kecil berdasarkan penelitian yang telah dilakukan. "Kami bisa melakukan ekesperimen quantum teleportation untuk pertama kalinya di luar laboratorium universitas," kata Rupert Ursin, peneliti Institute if Experimental Physics, Universitas Vienna, Austria. Pada Q-Teleportation, quantum pada objek dihancurkan dan dibuat kembali. Oleh karena itu, Q-Teleportation tidak bisa memindahkan benda hidup maupun mati secara keseluruhan fisik. Alat ini "menciptakan" replika benda sebelumnya pada posisi di tempat lain dan benda sebelumnya akan "menghilang" selama replikanya diciptakan.
sumber: National Geographic.

Mobil Tanpa Pengemudi (Driverless Car)

Anda adalah orang modern yang sangat sibuk. Anda sering berpergian dengan mobil pribadi, tetapi Anda juga sibuk dengan aktivitas seperti makan, mengerjakan tugas, membaca, teks, berbicara di telepon, gunting kuku, makeup dan sebagainya. Singkatnya, Anda membutuhkan mobil tanpa pengemudi atau Driverless Car.

 Walaupun proyek pengembangan ini telah ada sejak lama, tetapi yang paling terdepan dalam hal teknologi mobil robotik adalah Google si Perusahaan Raksasa Mesin Pencari Internet. Google berhasil mengembangkan mobil prototype tidak berpenumpang yang dilaporkan telah berjalan sejauh 200.000 mil (sekitar 321 ribu kilometer) pada jalan California.
Sekarang ini Google hanya menunggu pemerintah dan hukum negara menyetujui pengujian lebih lanjut, tapi masih tidak jelas apakah masyarakat umum dapat membeli mobil ini. Yah setidaknya harus diuji di Indonesia, khususnya Jakarta dulu dengan jalanan yang sangat 'menantang' ini.


Mesin Jetpack




Jetpack adalah sebuah mesin terbang tunggal yang dipakai untuk satu orang dan biasanya dikenakan di bagian punggung, dengan tenaga mesin jet ataupun lainnya. Jetpack pertama dikembangkan pada tahun 1919 oleh penemu Rusia bernama Fyodorovich Andreyev. Dan konsep jetpack pun terus dikembangkan hingga kini.

Konsep teknologi jetpack tidak hanya dikembangkan dalam rangka mewujudkan mimpi banyak orang untuk dapat 'terbang' melayang di udara. Namun konsep jetpack juga dikembangkan untuk aplikasi transportasi masa depan, kepentingan militer, hingga digunakan para astronot untuk aktivitas di luar stasiun angkasa. Pengembangan konsep jetpack pun beragam bentuk dan teknologinya. Dari sistem tenaga yang dihasilkan tabung berisi hidrogen peroxide hingga sistem jet pendorong berbahan bakar kerosine ataupun bensin. Dari jetpack yang bisa take off dari daratan, ataupun yang model ditarik parasut, hingga yang model diterjunkan dari dalam pesawat. Dan dari sekian model pengembangan jetpack, TS memilih mengulas jetpack buatan Martin Aircraft Company yang diberi nama Martin Jetpack

Indonesia Menjadi Pasar Teknologi di Masa Depan

Indonesia adalah negara yang mengagumkan. Ibukotanya yaitu Jakarta, adalah salah satu kota dengan pengguna media sosial terbesar di seluruh dunia.
Menurut laporan terakhir dari BCG Perspectives, konsumen kelas menengah dan makmur (MAC) di Indonesia orang-orang yang mampu memberi produk-produk yang tahan lama dan barang-barang rumah tangga akan berkembang sebesar delapan sampai sembilan juta setiap tahunnya. Mulai 2020, akan ada sekitar 141 juta MAC di negara ini. Laporan yang sama berpendapat, Pada saat itu, Pulau Jawa saja akan memiliki lebih banyak MAC dibandingkan seluruh populasi Thailand. Sumatra akan memiliki lebih banyak MAC dibandingkan gabungan populasi Malaysia dan Singapura.
Perusahaan-perusahaan Barat akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar di sini. Latar belakang pengalaman dan pendidikan mereka akan memberikan keunggulan bagi mereka di startup lokal. Andi Budiman dari Ideosource mendukung pernyataan ini. Ia berkata bahwa masalah dalam ekosistem startup Indonesia adalah kurangnya startup yang berkualitas.

Nanoteknologi













Teknologi masa depan adalah apa yang diimpikan oleh para ilmuwan, untuk memudahkan pekerjaan manusia. Teknologi ini kemudian dikembangkan oleh para ilmuwan terkenal diantaranya Bill Gates dan Steve Jobs. 
Orang-orang seperti Bill Gates dan Steven Jobs mungkin hanya pengecualian. Segala pengorbanan yang mereka keluarkan sebelumnya bisa jadi telah mendapatkan bayaran yang sangat mahal ketika impian mereka menjadi kenyataan.


Nanoteknologi, misalnya, adalah topik panas yang sekarang tidak henti dibahas. Kimia, fisika , ilmu material, teknik listrik dan mekanik bahkan sedang diupayakan untuk bisa diterapkan dalam konsep nanosains dan nanoteknologi.
Dalam nano teknologi pijakan utamanya adalah atom yang didalamnya terdapat elektron yang bergerak mengelilingi inti atom yang terdiri dari proton dan netron yang jumlahnya tergantung dari nomor atom (sama dengan jumlah elektron dan proton) serta nomor massa (jumlah proton + netron). Beberapa atom membentuk unsur sebuah bahan. Unsur-unsur yang dikenal sebanyak 103 dan telah disusun dalam tabel periodik. Unsur teringan  adalah hidrogen, lalu helium dan lainnya.